Dua Sabuk Juara akan diperebutkan
pada Fight Night 61 nanti, yaitu Sabuk Juara kelas Flyweight dan Strawweight.
Selain itu One Pride MMA FN 61 juga akan menyuguhkan partai perbaikan peringkat
kelas featherweight dan contender fight kelas Strawweight.
Main event One Pride MMA FN 61 akan
menyajikan rematch antara sang juara kelas flyweight Jeremia Siregar dengan
mantan juara kelas flyweight Suwardi pada partai perebutan sabuk juara.
Sebelumnya Jeremia pernah bertemu dengan Suwardi di FN 31, saat itu Suwardi
yang merupakan juara kelas flyweight berhasil mengalahkan Jeremia dan
mempertahan sabuk juaranya. Sabtu nanti mereka akan bertemu kembali, Jeremia
Siregar sang pemiliki sabuk juara kelas flyweight adalah fighter yang punya
pukulan akurat dan liar.
Menjadi seorang petinju membuat
Jeremia sangat memperhitungkan dan mengungulkan kekuatan pukulan, namun fighter
berusia 25 tahun ini juga serius mempelajari gulat untuk bekal pertarungan
bawah dengan berbagai kuncian juga ground & pound. Sang Becak Lawu, Suwardi
akan kembali unjuk gigi untuk mengejar sabuk juara kelas flyweight yang lepas
dari genggamanya oleh Rama Suphandi pada FN 36 lalu. Namun fighter asal Magetan
Jawa Timur ini tak patah arang.
From zero to hero sebagai
seorang atlet beladiri kebanggaan Indonesia, mempelajari silat sejak tahun
1994, ia menciptakan teknik kuncian yang disebut dengan suwardicana saat
menghadapi Erpin Syah pada laga title fight FN 26. Teknik ground fighting masih
menjadi andalan untuk mengalahkan lawannya, kemampuan stand up fightingnya juga
patut diperhitungkan. Jeremia punya rekor 6 kali menang dan 2 kali kalah,
sementara Suwardi punya rekor 11 kali menang dan 3 kalah. Apakah Suwardi mampu
kembali mengalahkan Jeremia dan mengharumkan nama dirinya sebagai warga PSHT?
Pada Co Main Event Billy
Pasulatan sang juara kelas strawweight ditantang oleh Rustam Hutajalu pada laga
title fight kelas strawweight. Billy Pasulatan yang mempunyai julukan “Bruce
Lee” merupakan fighter kelahiran Minahasa Utara. Memiliki basic bela diri
taekwondo dan wushu yang sudah ia tekuni sejak 2003. Billy mempunyai kemampuan
serangan kaki dan tendangan berputar yang sangat cepat dan mampu membuat K.O
lawannya. Rustam Hutajulu fighter muda yang patut diwaspadai teknik
strikingnya. Fighter kelahiran Sumatera Utara ini membuktikan ambisinya menoreh
prestasi dengan dua kemenangan berturut-turut. Namun sayang pada laga FN 33
lalu ia harus menelan pil pahit akibat ulahnya sendiri yang dikenakan hukuman
diskualifikasi akibat pelanggaran memukul kepala Apep Tatang Hernawan
berulangkali. Mempunyai bekal beladiri boxing dan muaythai yang ditekuninya
sejak tahun 2007 Rustam sangat siap menumbangkan siapa saja lawan yang
menghalangi langkahnya.
Partai selanjutnya adalah laga
perbaikan peringkat antara mantan juara kelas featherweight Aep Saepudin kontra
Hadi Purnomo. Aep Saepudin fighter berdarah Sunda yang punya mental baja dan
tidak pernah menyerah dalam pertarungan. Aep yang sudah menekuni dunia bela
diri taekwondo sejak usia 15 tahun ini mengandalkan teknik striking pada saat
bertarung.
Sementara sang lawan Hadi
Purnomo fighter asal kota Malang juga memiliki kelebihan pada pukulannya yang
akurat terlebih Hadi memiliki latar belakang bela diri tinju. Meskipun begitu,
Hadi juga mahir dalam teknik kuncian saat berada di ground fight. Kedua
petarung memiliki tekad yang kuat untuk menjadi pemenang di setiap pertarungan.
Siapakah yang akan berhasil memenangi laga?
Kemudian pada laga pembuka
nanti akan tersaji contender fight di kelas strawweight Gideon Manurung kontra
Charles Ebu. Gideon Manurung sang Jaguar Porsea, fighter berusia 27 tahun ini
akan kembali menjajal panasnya persaingan di arena One Pride MMA. Kemampuan
beladiri kick boxing yang ditekuninya sejak tahun 2018 menjadi taruhannya.
Charles Ebu, usianya masih 25
tahun namun ambisinya luar biasa. Beladiri kick boxing yang ditekuninya sejak
tahun 1993 membuat ia patut diperhitungkan teknik strikingnya yang berbahaya.
Gideon dan Charles Ebu
bertarung untuk mendapatkan tiket menantang pemegang sabuk juara kelas
strawweight, apakah Gideon yang akan mendapatkan tiket tersebut atau justru
Charles Ebu?
Datang dan saksikan langsung
keseruan para fighter berkelas bertarung di atas One Pride Fight Night 61
“Fight of Champions” secara GRATIS di Tennis Indoor Senayan, Jl Pintu I
Senayan. Tayangan One Pride MMA FN 61 juga bisa disaksikan di layar tvOne pukul
22.00 WIB.
One Pride MMA adalah promotor
MMA terbesar di Indonesia menghadirkan lebih dari 400 petarung dari 50 klub
yang tersebar di Indonesia. Untuk berita terbaru terkait One Pride MMA, silakan
kunjungi www.onepride.net dan www.tvonenews.com, ikuti kami di Twitter
@OnePrideTVOne, Instagram, Youtube, dan FB di @OnePrideIMMA.
Beri komentar