Acara pertama dimulai dengan materi
'Implementasi Program Manfaat Layanan Tambahan (MLT) dari BPJS Ketenagakerjaan,
yakni "Perumahan Pekerja Peserta BPJS Ketenagakerjaan". Dalam agenda
ini, BPJS Ketenagakerjaan mensosialisasikan program rumah bagi buruh dan
pekerja dengan skema cicilan dan atau renovasi rumah bagi buruh dan pekerja
melalui layanan MLT.
Selain memberikan materi, BPJS
Ketenagakerjaan Kanwil DKI Jakarta I ini juga memberikan bantuan Sembako bagi
peserta Rakerwil.
Acara kedua adalah materi 'Implementasi
Program SASK bertema "Training of Trainer on Climate of Just Transition
Issue dan tanya jawab". Agenda ini merupakan agenda yang mengupas dampak
perubahan Iklim di bidang ketenagakerjaan dan transisi yang adil (Climate
Change and Just Transision) dengan Narasumber pemateri adalah Sekretaris
Jenderal KSBSI Dedi Hardianto.
"Transisi yang adil di dunia kerja
dan peralihan industri yang terdampak perubahan iklim, ini yang menjadi program
kita saat ini," kata Dedi Hardianto kepada peserta Rakerwil KSBSI DKI
Jakarta, Sabtu (16/9/2023).
Ia kemudian meminta kepada forum
Rakerwil untuk membentuk kelompok-kelompok calon Trainer yang mempraktekan
secara langsung bagaimana menjadi "Trainer".
Regenerasi
Dedi mengupas, turunnya jumlah anggota
KSBSI dari tahun ke tahun menjadi tantangan bagi KSBSI Jakarta ke depannya. Ia
yang pernah menjabat sebagai Korwil KSBSI DKI Jakarta ini, menegaskan kembali,
sebagai Sekjen KSBSI, sudah menjadi tugas bagi dirinya untuk kembali menumbuhkan
anggota-anggota KSBSI di Jakarta.
"(KSBSI) Jakarta harus bertumbuh.
Bahwa Jakarta adalah barometer, dan hari ini tantangan dan kesulitan kita
adalah jumlah anggota yang semakin berkurang karena relokasi industri ke
daerah-daerah. Lalu bagaimana caranya membesarkan KSBSI Jakarta?" tanya
Dedi.
Menurutnya, ini adalah persoalan yang
dialami. Oleh karena itu Ia berharap Pengurus DPC dapat menyampaikan kepada
Pengurus Komisariat (PK) bahwa besar atau tidaknya KSBSI bukan hanya menjadi
tanggung jawab Korwil atau DPC, tetapi juga menjadi tanggung jawab PK.
"Jadikanlah diri kita marketing
untuk bagaimana membuat KSBSI ini menjadi besar kembali. Disitu tantangannya.
Karena (industri) banyak yang direlokasi ke luar dari Jakarta, dan KSBSI
menjadi terdampak karena situasi dan persoalan ekonomi," terangnya. Namun,
Dedi berharap, Federasi yang menjadi afiliasi KSBSI Jakarta dapat merekrut
anggota-anggota baru untuk membangun generasi yang akan menjadi pemimpin KSBSI
ke depannya.
"Regenerasi itu tidak bisa hanya
diucapkan. Dalam regenerasi itu ada implementasi yang harus dilakukan. Apa itu?
Berikan job-job pekerjaan organisasi kepada kawan-kawan kita. Itu implementasi
dari regenerasi." terangnya.
"Jadi regenerasi tidak akan pernah
terjadi kalau kemudian jobd desk-nya atau pekerjaannya tidak diberikan,"
tandas Sekjen KSBSI.
Penyerahan SK K2P dan Youth KSBSI DKI
Pada agenda Rakerwil kali ini, juga
dilakukan penyerahan Surat Keputusan (SK) untuk Pengurus Komisi Kesetaraan
Provinsi (K2P) DKI Jakarta dan SK Pengurus Komisi Pemuda dan Lingkungan Hidup
(Youth) Prov. DKI Jakarta.
Untuk K2P, SK diserahkan langsung oleh
Ketua Komisi Kesetaraan Nasional (K2N) Dian Yudianingsih kepada Dwi Istianah
selaku Ketua K2P DKI Jakarta.
Untuk Youth DKI Jakarta, SK diserahkan
langsung oleh Ketua Komisi Pemuda dan Lingkungan Hidup Nasional, Nanda Maureen
kepada Rian Fitrian selaku Ketua Youth DKI Jakarta. Demikian Rakerwil KSBSI
Jakarta. (Huge) berita ini juga di muat di ksbsi.org
Beri komentar